Sabtu, 12 Juni 2010

membangun etika sedini mungkin

Banyak orang yang selalu mengkritik etika seseorang. Entah itu baik atau buruk. Namun apakah kita tau apa arti etika itu sebenarnya? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia etika adalah ilmu tentang apa yang baik dan apa yang buruk dan tentang hak dan kewajiban moral (akhlak).
Bagaimana etika yang baik itu kita lakukan di kehidupan sosial? Bagaimana kita berinteraksi dengan orang lain dengan menggunakan etika yang baik?. Manusia sejak lahir memiliki etika tersendiri. Etika tersebut dibentuk dari lingkungan terdekatnya, yaitu keluarga. Keluarga memberi contoh kepada kita bagaimana memberi pemberian dari orang lain dengan tangan baik, memiliki rasa menghormati sesama saudara (adik dan kakak), tidak bertengkar sesama saudara. Dari sinilah berawalnya pembentukan etika. Dibentuk dari pengaruh keluarga.
Seiring berjalannya waktu, manusia pun akan berinteraksi dengan lingkungan sekitar. Seseorang bergaul dengan siapa, dan bagaimana cara pergaulan itu, pastinya akan membentuk etika diri seseorang itu sendiri. Lingkungan juga berpengaruh setelah kita tumbuh dewasa dan membuat kita berfikir luas.
Contoh kasus, seorang anak balita di Malang, di umurnya yang masih kecil, dia sudah terbiasa merokok dan berkata kurang sopan kepada orang lain. Hal ini dipengaruhi dari lingkungan sekitar. Kurangnya proteksi terhadap anak tersebut dan lingkungan yang mendukung untuk berbuat buruk pun semakin kuat. Akhirnya banyak pihak yang prihatin terhadap si anak. Keprihatinan mereka pun mereka lakukan dengan membawa si anak ke rumah sakit. Di rumah sakit ini dilakukan perubahan pergaulan. Tidak ada orang yang bicara kotor. Tidak ada orang yang merokok, meskipun si anak menangis minta rokok, namun permintaan si anak akan dialihkan ke hal-hal yang positif, misal bermain mobil-mobilan, tidur, dan banyak hal lain yang positif untuk merubah etika dari si anak tersebut.
Bisa disimpulkan bahwa membangun etika sedini mungkin yaitu berasal dari keluarga, itu yang paling utama. Selanjutnya lingkungan sekitar yang akan membentuk etika kita.

Kamis, 15 April 2010

etika tradisional yang hilang

Sebelum teknologi berkembang pesat sangatlah susah untuk memberikan informasi penting di saat kita dalam keadaan darurat. Bertahun-tahun para ahli mencoba untuk membuat dan mengembangkan sarana yang dapat dijangkau masyarakat luas. Dengan ini masyarakat pun tidak lagi kebingungan untuk menyampaikan informasi atau memberikan informasi yang dirasa penting. Telepon seluler salah satu contohnya, saat ini pun telepon seluler atau yang biasa kita sebut dengan handphone memiliki fasilitas internet. Hanya dengan sebuah device kecil seorang pengguna dapat mengirim email, membuka situs jejaring mereka, dan juga mendapatkan info yang dirasa mereka bermanfaat. Jika kita melihat ke belakang, sangatlah susah jika kita ingin menghubungi mereka melewati dunia maya. Namun saat ini segala fasilitas disediakan.
Keuntungan ini setidaknya membuat masyarakat merasa ingin terus dan terus menambah sistem komunikasi mereka dengan teknologi yang canggih. Banyak orang yang sudah tertarik di bidang IT untuk menambah pengetahuan mereka. Karena itu perusahaan yang bekerja di bidang telepon seluler ataupun operator gencar menambah kualitas dari jasa mereka. Dan di sini pun terjadi persaingan.
Ada keuntungan yang baik. Jika dilihat dari sisi positifnya kita dapat menyampaikan informasi yang penting melalui pesan singkat (sms) dan juga menghemat waktu serta biaya. Namun jika dilihat dari sisi norma kesopanan, mengirim pesan singkat kepada seseorang yang lebih tua mungkin kita merasa sedikit kurang sopan, namun karena sudah membudaya mengirim pesan singkat kita pun menganggap itu baik-baik saja, namun kita harus menggunakan bahasa yang sopan serta mengucapkan salam. Norma kesopanan lainnya yang telah pudar saat ini adalah jika kita dipanggil orang tua untuk diminta melakukan sesuatu, secara tidak sadar kita lebih mendahului barang yang kita genggam dibandingkan melaksanakan perintah orang tua. Di sini terlihat norma kesopanan kita terhadap orang tua telah memudar.
Misal contoh lain yaitu televisi. Sajian informasi yang diberikan oleh televisi seperti berita memang membuat penonton menjadi “terbius” dengan tayangan yang disajikan. Dari televisi film-film yang disuguhkan sebagai penghibur pun disajikan. Penonton yang mungkin merasa jenuh dapat menikmati acara tersebut.
Namun di sini juga terdapat sisi norma kesopanan yang sedikit menyimpang. Para pemain yang ada di televisi pada saat bermain di sebuah adegan menggunakan baju yang kurang sopan, sehingga mempengaruhi anak-anak muda untuk menggunakan baju tersebut. Atau bisa disebut korban mode.
Dari sini dapat disimpulkan bahwa semua teknologi yang berkembang itu baik. Namun bagaimana kita dapat menyaring dan melakukannya di kehidupan sehari-hari agar tetap tidak meninggalkan norma kesopanan yang sudah ada sejak dulu.

Sabtu, 10 April 2010

membuat tulisan yang baik

ada tata cara menulis yang baik,
mungkin yang pertama dilihat dari tema yang akan kita angkat,yang kedua menentukan judul,yang ketiga menentukan sub-sub paragraf sehingga cerita yang akan kita sampaikan lebih enak dibaca oleh para pembaca,
yaaaaa,,,mungkin saat ini saya sedang belajar bagaimana cara menulis yang baik,sehingga orang lain dapat mengerti tulisan yang saya buat..
doakan saya yaaa ^^

Jumat, 02 April 2010

apa kata dunia??

Ingat markus, setidaknya pasti tertuju pada Gayus. Bagaimana tidak, usia Gayus baru 30 tahun, dan bekerja di Dirjen Pajak 5 tahun sudah memiliki kekayaan yang melimpah, tidak sedikit jumlahnya,25 Miliar. Jumlah sebesar ini seharusnya digunakan untuk kepentingan negara, kepentingan masyarakat. seorang Gayus yang dulunya tinggal di sebuah rumah sangat sederhana sekali dan kemudian menjelma menjadi milyarder dengan memiliki rumah seharga 3 miliar, dan menempati golongan III A,sudah memiliki jumlah harta kekayaan 3 kali lipat dari harta bosnya yang bekerja selama 25 tahun. fenomena ini cukup menyedihkan bagi negara kita.

Gayus sebelumnya pernah diperiksa dengan masalah yang sama, namun entah kenapa lolos dari pemeriksaan dan Gayus pun lari ke Singapura. Setelah itu,nama Gayus mulai mencuat setelah mantan Kabareskrim POLRI komjen polisi Susno Duadji membeberkan keterlibatan salah satu pegawai Ditjen pajak pada satgas mafia hukum. Namun Gayus masih dapat melenggang pergi ke Singapura yang kemungkinan dilakukannya untuk bersembunyi. Dan yang lebih hebat lagi, Gayus dapat melenggang pergi ke Singapura dengan menggunakan paspor palsu, dia merubah nama untuk dapat lolos dan sampai ke tempat tujuannya.
tetapi, pelariannya ke Singapura tidak lama, karena kantor imigrasi indonesia dan Singapura bekerjasama untuk menangkap Gayus. dan sesampainya polisi indonesia di singapura, mereka membujuk gayus untuk kembali ke tanah air untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. gayus pun mengatakan tidak hanya dia sendiri

Pemboikotan untuk membayar pajak dilakukan oleh masyarakat di situs jejaring sosial, ini dilakukan masyarakat dalam upaya mendapatkan keadilan, dimana masyarakat ingin uang yang mereka percayakan dapat digunakan dengan benar.

Membayar pajak sudah merupakan kewajiban bagi warga negara indonesia yang sudah berpenghasilan, dan pajak itu sendiri digunakan untuk membangun berbagai fasilitas yang dapat dinikimati orang banyak. lalu jika pajak yang sudah kita bayar dan kita percayakan diselewengkan, apa kata dunia?

Kamis, 25 Maret 2010

Rainbow - Colbie Cailat

Rainbow
Colbie Cailat


I'm still feelin the rain fall
And bouncin off my skin
How long do I have to wait for
The sun to shine again
Come on paint me the rainbows
I can follow it
I don't know where it'll take me
But I like wonderin

Wherever you are
Where will you be
Are you the same or
Dreamin after waitin only for me
Waiting for love
Waiting for the same or
Dreamin on the other side
Hoping no matter how far I'll find my way to you
Followin a rainbow

I'm gonna stop in the middle
Hang my feet off the edge
I got no reason to worry
I know I'll find the end
That's where you'll be waiting
I hope you don't forget
That I wont quit till I find you
No matter the risk

Wherever you are
Where will you be
Are you the same or
Dreamin after waiting only for me
Waiting for love
Waiting for the same or
Dreamin on the other side hoping that
No matter how far I'll find my way to you
Followin a rainbow

Stuck in my mind
I'm wasting time
I'm still on my own
I never thought that I would find my way
Into the light
Dreamin to find
Who ever you are

Where will you be
Are you the same or
Dreamin on the other side waiting for me
Waiting for love
Waiting for the same or
Dreamin on the other side hoping that
No matter how far I'll find my way to you
Followin a rainbow

Ooohooohooohooooh yea yea yea...
I know we're gonna find it
I know we're gonna find it
I'm never gonna let you go
I know I'm gonna find you
I know I'm gonna find you
I wont let you go

Followin the rainbow
Followin the rainbow
Followin followin
Followin the rainbow
I'm followin a rainbow

Whoa whoa whoa...

Followin the rainbow
Followin the rainbow
Followin followin

menjadi diriku sendiri

selama ini aku hanya terpaku pada kehidupan tiap tiap orang yang memiliki kesuksesan dalam kehidupan mereka masing masing, tapi pernah aku membayangkan mereka pasti berusaha dari nol.
from zero to hero,,,kalimat itu yang selalu aku ingat,,,
yahh,,,hanya aku ingat,,tapi mempraktikannya di kehidupan nyata sangatlah sulit,
harus benar benar melawan rasa malas, melawan rasa lelah, jenuh,,dan pastinya putus asa.
misal saja contoh ibuku dulu, sewaktu sekolah ingin sekali mengambil kursus bahasa Inggris. tapi karena ibuku 10 bersaudara akhirnya tidak bisa mengkursuskan ibuku. beruntunglah aku, aku bisa les apapun yang aku mau, yang ibuku ijinkan.
bersyukur kepada Tuhan atas karunia yang aku dapatkan.
apakah aku mampu membalas jasa kedua orang tuaku yang sedari kecil memberi aku kenikmatan yang luar biasa. Aku hanya bisa bersyukur dan selalu berdoa kepada Tuhan, kelak suatu saat aku bisa membalas jasa mereka..Insya Allah...Amin...
di blog aku ini setidaknya aku ingin sharing pada smuanya,,entah siapa saja. Tks

Senin, 22 Maret 2010

marry kate and ashley olsen


bener-bener keren dua saudara kembar ini, dilahirkan pada tanggal 13 juni 1986 di Sherman OAks California.
kerennya itu mereka diterima untuk main film yang judulnya Full house di usia mereka 6 bulan dan mereka mulai berakting pada umur 9 bulan,,keren yakkkk,,,
karir mereka yang terbilang lucu dan menggemaskan membuat rumah produksi ingin memakai dua saudara kembar cantik ini untuk memainkan film, dan berkelanjutan sampai saat ini,
film mereka sanagt banyak, dan akting mereka pun nggak membosankan,,
hasilnya mereka termasuk salah satu remaja terkaya di dunia dengan pendapatan jutaan dolar,,,hmmmm,,,ya iyalahhhh akting mereka bener-bener totalitas tanpa bataaaaaaaaassss,,,,
marry kate olsen and ashley olsen, you are really awesome!!
keep going on your carrer okeyyyyy,,,

Pengikut